Franklin, KompasOtomotif - Nissan merealisasi rencananya, yaitu meluncurkan mobil listrik murni dengan harga makin terjangkau yang disebut Leaf tipe S, dibandrol 28.800 dollar AS atau Rp 277,4 juta. Lebih murah 6.400 dollar AS dari tipe SV yang dijual 35.200 dollar AS.
AS adalah negara kedua tempat pemasaran Leaf "murah" setelah November lalu djual di Jepang. Dengan bandrol ini, Leaf akan mobil listrik termurah di Amerika Serikat. Bahkan di beberapa negara bagian, konsumen bisa menikmati insentif lebih besar sehingga bandrol Leaf bisa lebih murah lagi sampai 18.800 dollar AS (Rp 181,1 juta). Nissan menegaskan, tujuan utama menghadirkan varian ini adalah untuk lebih mendekatkan teknologi ke konsumen.
"Dengan populasi hampir 50.000 unit di seluruh dunia, menjadikan kami pemimpin pasar mobil tanpa emisi. Mulai hari ini, Nissan akan terus mengembangkan dan menyiapkan kendaraan tanpa emisi yang bisa dinikmati konsumen tanpa harus merogoh kocek lebih dalam," papar Billy Hayes, Global Vice President of LEAF Sales Nissan.
Nissan mulai merakit Leaf di pabrik Smyrna, Tennesea dengan memanfaatkan pasokan motor listrik dari pabrik Decherd (Tennesea). Selain jualan, Nissan juga tetap akan menyediakan unit untuk disewakan dengan harga 199 dollar AS (Rp 1,9 juta) per bulan selama 36 bulan.
Khusus untuk produksi 2013, Leaf mengalami penyegaran, yaitu 17 inci, interior berbalut kulit, sistem infotainment Around View Monitor dengan 7-speaker Bose.
0 komentar:
Posting Komentar